Cara Mengatasi Bootloop di Android dan Jenisnya

Andro-POP – Android merupakan sebuah system operasi yang menurut saya paling canggih dan keren untuk saat ini. Dengan Open Source pada Android maka tidak menutup kemungkinan untuk para penggunanya mengoprek perangkat tersebut sehingga tidak ada keterbatasan untuk memodifnya.

Namun itu semua tentu memiliki dampak negatif pada perangkat Anda yakni bisa di sebabkannya kerusakan pada system software ataupun juga hardware.

Cara Mengatasi Bootloop di Android

Kerusakan di atas juga bisa berdampak pada saat boot Android Anda, tiba-tiba tidak bisa masuk ke dalam menu home di Android Anda. Hal ini bisa di sebabkan karena kita menginstal aplikasi yang terlalu over dan juga aplikasi yang bisa juga mengandung virus sehingga membuat Android Anda tidak dapat melakukan booting. Namun tidak bisa hanya disebabkan oleh itu saja, bisa juga karena pemasangan custom rom yang tidak cocok dan compatible dengan pernangkat Android Anda.

Maka dari itu disini saya akan memberi solusi bagi Anda yang sedang mengalami kesulitan saat masuk booting di Android Anda. Mungkin sebagian dari kalian beranggapan jikalau mengalami tidak bisa booting di Android Anda maka ponsel tersebut tidak dapat diperbaiki lagi. Namun sebenarnya itu bisa diperbaiki dengan cara flahs ulang ataupun juga dengan ganti custom rom.

Arti booting sendiri merupakan artian dari gagal booting yang mengalami masalah kerusakan yang terjadi pada system di Android Anda. Dimana kejadian ini terjadi device tidak bisa masuk ke home Android dan hanya berhenti di tulisan Android atau logo saja. Itulah pengertian dari bootloop sendiri.

Apa bila muncul masalah seperti itu di Android kalian, maka tidak usah kawatir karena semua itu ada solusinya. Dan simak di bawah ini cara mengatasi bootloop di Android. Sebelum melangkah ke proses repair bootloop Android maka ada baiknya juga Anda memahami terlebih dahulu macam-macam bootloop pada Android di bawah ini.

Macam-Macam Bootloop Android

1. Android Light Bootloop

Ini merupakan kejadian yang biasanya banyak di alami oleh pengguna Android, saat si pengguna memakai ponselnya untuk bermain game, install APK, dan tiba-tiba sewaktu dinyalakan lagi ternayata sudah tidak bisa alias bootloop berhenti di tulisan Android, namun Anda tidak perlu cemas karena jenis bootloop seperti ini termasuk bootloop ringan yakni bisa ditangani dengan lebih mudah.

2. Android Medium Bootloop

Kerusakan ini diakibatkan oleh kecerobohan pengguna yang bermain-main dengan cara mnegutak-atik pada bagian System Recovery yang gunya hanya untuk membuka hak akses system penuh (Root). Kerusakan jenis ini merupakan kerusakan tingkat menengah karena Anda masih dapat masuk ke menu BIOS sehingga Anda masih bisa melakukan backup seperti sebelumnya.

3. Android Hard Bootloop

Nah kalau kerusakan jenis ini lebih bahaya lagi, biasanya kerusakan ini di akibatkan oleh pengguna yang mencoba mengutak-atik atau mengedit kode script yang terdapat di dalam system Android tersebut, sperti mengupgrade OS, biasanya apabila Anda ingin melakukan edit kode script dalam Android maka Anda di haruskan meroot Android Anda agar bisa mendapatkan hak akses penuh dari system tersebut. Dan biasanya gejala yang di timbulkan pada tingkat ini ialah saat menghidupkan Android hanya keluar logo saja.

Dari ketiga ciri bootloop yang ada di atas kita dapat mengetahui apa yang menjadi penyebab dari bootloop tersebut, dan sekarang disini saya akan memberikan langkah-langkah “cara mengatasi bootloop di Android”.

Memang ada banyak cara untuk memperbaiki Android yang bootloop, dan beruntunglah Anda yang sebelumnya sudah menginstall recovery di Android Anda, Anda hanya tinggal masuk ke recovery lalu pilih flash ulang ROM Anda atau dengan cara di Wipe saja sudah culup, namun untuk kasus ini seperti yang sudah saya beritahukan di atas saya rasa tidak dapat dilakukan.

Lalu bagaimana solusinya? Ialah Anda bisa dengan malakukan flash ulang ROM Android Anda. Bisa dengan menggunakan Software yang bernama SEUS/PC Companion namun secara online. Akan tetapi menurut saya resikonya sangat besar. Yaitu Anda membutuhkan koneksi internet yang kencang dan juga stabil.

Maka dari hal itu saya sarankan Anda melakukannya dengan cara flash offline yakni menggunakan software FlashTool. Install software tersebut seperti biasa lalu buka dan lakukan dengan cara flash seperti biasa menggunakan ROM Stock Xperia X10 Mini Pro FTF (Khusus Xperia), bisa Anda download DISINI. Saat proses flashing sudah selesai dijalankan Maka handphone akan start up sendiri.